MENARA POST - Banda Aceh, Tidak disangka, sekeji apa pun politik yang dilakukan pihak lawan, mengingat saat ini kita masih dalam nuansa bulan Ramadhan.
"Siasat yang mereka lakukan, sangat buruk dan telah mencederai demokrasi," begitu kata Safrijal (mantan Ketua Labuhanhaji Barat dan juga aktif diberbagai organisasi kepemudaan).
Selaku mantan ketua Mahasiswa Labuhanhaji Barat, sangat menyayangkan atas sikap ketidakjujuran yang dipertontonkan oleh saudara Zulhamdi, terkait dengan agenda diskusi dan buka puasa bersama Mahasiswa(i) Labuhanhaji Raya untuk pasangan putih.
Safrijal menambahkan, kita juga paham dan sangat sadar, bagaimana aturan sebuah lembaga kemahasiswaan dalam ranah politik.
Namun pada malam itu, saudara Zulhamdi mengatakan iya datang secara pribadi yang diundang oleh saudara Hendri, selaku Koordinator Mahasiswa Labuhanhaji Timur untuk Pasangan Putih.
Hendri menjelaskan, benar katanya. "Yang bertanggungjawab sebagai Koordinator Mahasiswa Labuhanhaji Timur untuk pasangan putih, kehadiran zulhamdi bukanlah sebagai Ketua WKM-Pelati, namun bagian dari pada Mahasiswa Labuhanhaji Timur.
"Sebelum beliau hadir, kami sudah menjelelaskan bahwa, acara ini dibuat oleh tim Mahasiswa pendukung pasangan putih, dan kami terbuka, siapa pun boleh berhadir, kerena dalam agenda acara juga ada buka puasa bersama," katanya.
[ads-post]
Selaku tuan rumah yang menyelenggarakan kegiatan, kami bertanggungjawab secara moral untuk melayani dan memuliakan siapapun tamu yang hadir pada acara tersebut, bahkan lawan politik pun akan kami layani dengan iklas dan senang hati(begitulah budaya kita orang Aceh, pemulia jame)," cetusnya.
Tetapi hal yang tak disangka, setelah kami bertindak secara ramah dan baik, tetap saja iya sempatkan melakukan perbuatan serendah ini. Tentu kami sangat kecewa, namun kita berprinsip tidak akan membalasnya. Ini hanya klarifikasi saja atas tuduhan yang telah disampaikan, kami yakin kebenaran itu akan tetap berada diatas segala-galanya," Kesalnya.
 |
| Vijay: Jangan Fitnah Zulhamdi, |
Selaku mantan ketua Mahasiswa Labuhanhaji Barat, sangat menyayangkan atas sikap ketidakjujuran yang dipertontonkan oleh saudara Zulhamdi, terkait dengan agenda diskusi dan buka puasa bersama Mahasiswa(i) Labuhanhaji Raya untuk pasangan putih.
Safrijal menambahkan, kita juga paham dan sangat sadar, bagaimana aturan sebuah lembaga kemahasiswaan dalam ranah politik.
Namun pada malam itu, saudara Zulhamdi mengatakan iya datang secara pribadi yang diundang oleh saudara Hendri, selaku Koordinator Mahasiswa Labuhanhaji Timur untuk Pasangan Putih.
Hendri menjelaskan, benar katanya. "Yang bertanggungjawab sebagai Koordinator Mahasiswa Labuhanhaji Timur untuk pasangan putih, kehadiran zulhamdi bukanlah sebagai Ketua WKM-Pelati, namun bagian dari pada Mahasiswa Labuhanhaji Timur.
"Sebelum beliau hadir, kami sudah menjelelaskan bahwa, acara ini dibuat oleh tim Mahasiswa pendukung pasangan putih, dan kami terbuka, siapa pun boleh berhadir, kerena dalam agenda acara juga ada buka puasa bersama," katanya.
[ads-post]
Selaku tuan rumah yang menyelenggarakan kegiatan, kami bertanggungjawab secara moral untuk melayani dan memuliakan siapapun tamu yang hadir pada acara tersebut, bahkan lawan politik pun akan kami layani dengan iklas dan senang hati(begitulah budaya kita orang Aceh, pemulia jame)," cetusnya.
Tetapi hal yang tak disangka, setelah kami bertindak secara ramah dan baik, tetap saja iya sempatkan melakukan perbuatan serendah ini. Tentu kami sangat kecewa, namun kita berprinsip tidak akan membalasnya. Ini hanya klarifikasi saja atas tuduhan yang telah disampaikan, kami yakin kebenaran itu akan tetap berada diatas segala-galanya," Kesalnya.
