PADANG - Diduga kelalaian, sepasang kaki buruh bangunan putus dilindas Kereta Api (KA) Sibinuang dari arah Duku menuju Kota Padang, Sumatera barat (Sumbar), Jumat (19/01) siang.
Nasib malang tersebut dialami oleh Putra Indah (30) seorang pekerja buruh bangunan warga Korong Bintungan, Nagari Kasang, Kecamatan Batang Anai, Padang Pariaman, kedua kakinya putus akibat terlindas Kareta Api dari arah Duku menuju Padang, tepatnya di jalur kereta api dibawah jembatan fly over Bandara, Korong Duku, Nagari Kasang, Kecamatan Batang Anai.
Kejadian bermula ketika korban istirahat menjelang waktu Jumat masuk sekira pukul 10:30 WIB di bantalan rel kereta api, diluar kesadaran karena saking lelahnya, sambil meletakkan kedua kakinya di atas rel kereta, korban pun tertidur pulas.
Naas karena dalam keadaan tidur korban tidak mendengar suara klakson KA Sibinuang akan melintas dari Duku menuju Padang, ia menyadari dan tersentak setelah merasakan sakit di kedua kakinya yang sudah putus dan bersimbah darah, kemudian berteriak meminta tolong.
[ads-post]
Kapolsek Batang Anai AKP Setria Witama mengatakan usai kejadian korban dilarikan ke RS M Djamil Padang.
"Pada mulanya korban sempat kita bawa ke puskesmas terdekat, namun karena kondisi parah dan terus mengalami pendarahan, maka langsung saja di bawa ke RS M Djamil Padang," kata Setria.
Kapolsek juga mengatakan, korban saat kejadian masih dalam keadaan sadar hingga sampai ke rumah sakit. Usai kejadian warga ramai berkerumun di lokasi membantu mengumpulkan potongan kaki Putra yang masih berserakan. (Red)
Source : Minangkabaunews
Korban dilindas Kereta Api (KA) Sibinuang dari arah Duku menuju Kota Padang, Sumatera barat (Sumbar) pada Jumat (19/01) siang. |
Nasib malang tersebut dialami oleh Putra Indah (30) seorang pekerja buruh bangunan warga Korong Bintungan, Nagari Kasang, Kecamatan Batang Anai, Padang Pariaman, kedua kakinya putus akibat terlindas Kareta Api dari arah Duku menuju Padang, tepatnya di jalur kereta api dibawah jembatan fly over Bandara, Korong Duku, Nagari Kasang, Kecamatan Batang Anai.
Kejadian bermula ketika korban istirahat menjelang waktu Jumat masuk sekira pukul 10:30 WIB di bantalan rel kereta api, diluar kesadaran karena saking lelahnya, sambil meletakkan kedua kakinya di atas rel kereta, korban pun tertidur pulas.
Naas karena dalam keadaan tidur korban tidak mendengar suara klakson KA Sibinuang akan melintas dari Duku menuju Padang, ia menyadari dan tersentak setelah merasakan sakit di kedua kakinya yang sudah putus dan bersimbah darah, kemudian berteriak meminta tolong.
[ads-post]
Kapolsek Batang Anai AKP Setria Witama mengatakan usai kejadian korban dilarikan ke RS M Djamil Padang.
"Pada mulanya korban sempat kita bawa ke puskesmas terdekat, namun karena kondisi parah dan terus mengalami pendarahan, maka langsung saja di bawa ke RS M Djamil Padang," kata Setria.
Kapolsek juga mengatakan, korban saat kejadian masih dalam keadaan sadar hingga sampai ke rumah sakit. Usai kejadian warga ramai berkerumun di lokasi membantu mengumpulkan potongan kaki Putra yang masih berserakan. (Red)
Source : Minangkabaunews