Melania mengunjungi tempat penahanan anak-anak yang dipisahkan dari orang tua mereka yang berusaha masuk ke Amerika secara ilegal, atas perintah suaminya, Presiden Donald Trump.
Kunjungan Melania ke tempat penampungan anak-anak itu terjadi satu hari setelah Presiden Trump menandatangani perintah eksekutif (semacam Kepres) untuk menghentikan pemisahan keluarga pengungsi itu.
Melania pertama kali menyatakan kemarahannya atas pemisahan anak-anak itu pada, Minggu (17/6/2018). Ia mengatakan “tidak senang” melihat anak-anak itu dipisahkan dari orang tua mereka.
Presiden Trump membantah bahwa tidak ada pesan apapun yang hendak disampaikan istrinya dengan mengenakan jaket berwarna hijau daun itu.
Dalam cuitan di Twitter, Trump mengatakan “Tulisan di bagian belakang jaket itu merujuk pada Fake News Media (pers yang menberitakan berita palsu). Melania telah menyadari betapa tidak jujurnya mereka, dan karena itu ia tidak peduli lagi!” kata Trump.
[ads-post]
Juru bicara Melanie Trump mengatakan tidak ada pesan tersembunyi di balik tulisan di jaket itu.
“Itu hanya jaket. Tidak ada pesan tersembunyi. Setelah kunjungan penting ke Texas hari ini, saya harap media tidak memusatkan perhatian mereka pada jaket yang dikenakannya,” kata Stephanie Grisham.
Susan Page, kepala biro harian USA Today di Washington, yang muncul di stasiun televisi MSNBC mengatakan “Saya kira dia mengarahkan pesan di jaket itu kepada suaminya.”