Subang-Danramil 0509/Pamanukan Kodim 0605/Subang Kapten Inf Ernawan Ajak pengusaha beras jual gabah dan beras ke Bulog.
Kepedulian ini dimaksud agar stock bahan pangan aman karena beras sangat diperlukan,beras ini bahan pangan merupakan kebutuhan pokok setiap makhluk hidup karena tanpa makan makhluk hidup tidak akan bertahan hidup, hal itulah yang memicu Danramil 0509/Pamanukan Kapten Inf Ernawan beserta beberapa anggota mendatangi gudang beras milik H.Cep Nana,Selasa (06/03) di Desa Mandalawangi Kec.Sukasari Kab.Subang.
Danramil dalam kunjunganya mengatakan untuk memenuhi target stock beras dibulog mari para pengusaha beras menjualnya kebulog wilayah Subdrive Subang, “jangan sampai justru dari hasil panen di wilayah Subang di jual ke daerah lain,"ujarnya
Menurutnya, pengusaha agar menjual beras medium ke bulog seharga
Rp.8760 terlebih
karena harga beras masih mahal di tengah masyarakat.
Beliau menambahkan, bagaimana agar pedagang pedagang rekanan bulog ini dapat lancar setor ke bulog, tentunya tanpa mengurangi atau melanggar standart yg telah ditentukan bulog,"ucapnya
Dalam kunjunganya Danramil di gudang sekaligus silaturahmi bersama pengusaha beras H.Cep Nana.
Pengusaha Beras H.Cep Nana mengapresiasi anggota TNI, “yang dengan sungguh sungguh memberikan sosialisasi pentingnya menjaga ketahanan pangan di wilayah Pantura khususnya dan Subang pada umunya,"tutupnya
Sementara itu, H.Cep Nana mengungkapkan, harga beras untuk saat ini di pasaran masih tinggi disisilain belum panen raya jadi pengusaha beras yang ada di subang khususnya di kec. Sukasari belum mampu untuk mengirim beras ke Bulog.
[ads-post]
Lanjutnya, pengusaha beras belum bisa mengirim beras ke Bulog karena ada faktor harga beras masih mahal di pasaran dan sempel beras yang di bawa oleh pengusaha ke Subdivre Subang terkendala tidak sesuai dengan standart Bulog bahkan secara tegas di tolak oleh Bulog dengan alasan kadar airnya tapi sebaliknya jika beras di jual ke pasar masih bisa di jual seharga Rp 8900/Kg,"katanya
Ia juga menyebutkan ini sebenarnya yang menjadi kendala pengusaha belum mampu mengirim beras ke Bulog Subdrive Subang karena beras medium harus sesuai SOP Bulog,"tutupnya(Dit/Eka)
Danramil 0509/Pamanukan Ajak Pengusaha Beras Jual Gabah dan Beras ke Bulog |
Danramil dalam kunjunganya mengatakan untuk memenuhi target stock beras dibulog mari para pengusaha beras menjualnya kebulog wilayah Subdrive Subang, “jangan sampai justru dari hasil panen di wilayah Subang di jual ke daerah lain,"ujarnya
Menurutnya, pengusaha agar menjual beras medium ke bulog seharga
Rp.8760 terlebih
karena harga beras masih mahal di tengah masyarakat.
Beliau menambahkan, bagaimana agar pedagang pedagang rekanan bulog ini dapat lancar setor ke bulog, tentunya tanpa mengurangi atau melanggar standart yg telah ditentukan bulog,"ucapnya
Dalam kunjunganya Danramil di gudang sekaligus silaturahmi bersama pengusaha beras H.Cep Nana.
Pengusaha Beras H.Cep Nana mengapresiasi anggota TNI, “yang dengan sungguh sungguh memberikan sosialisasi pentingnya menjaga ketahanan pangan di wilayah Pantura khususnya dan Subang pada umunya,"tutupnya
Sementara itu, H.Cep Nana mengungkapkan, harga beras untuk saat ini di pasaran masih tinggi disisilain belum panen raya jadi pengusaha beras yang ada di subang khususnya di kec. Sukasari belum mampu untuk mengirim beras ke Bulog.
[ads-post]
Lanjutnya, pengusaha beras belum bisa mengirim beras ke Bulog karena ada faktor harga beras masih mahal di pasaran dan sempel beras yang di bawa oleh pengusaha ke Subdivre Subang terkendala tidak sesuai dengan standart Bulog bahkan secara tegas di tolak oleh Bulog dengan alasan kadar airnya tapi sebaliknya jika beras di jual ke pasar masih bisa di jual seharga Rp 8900/Kg,"katanya
Ia juga menyebutkan ini sebenarnya yang menjadi kendala pengusaha belum mampu mengirim beras ke Bulog Subdrive Subang karena beras medium harus sesuai SOP Bulog,"tutupnya(Dit/Eka)