Seorang pria berusia 32 Th, ditemukan tewas gantung diri di dalam rumahnya, Di Desa Tegaltaman, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu.
Belum dikerahui motif korban sehingga mengakhiri hidupnya dengan cara Gantung diri di atas kayu kaso atap rumahnya.(06-01-2018).
Kapolsek Sukra Kompol Mashudi, SH, MH yang mengetahui adanya kejadian gantung diri dari laporan anggotanya, langsung mendatangi TKP beserta Personil Polsek Sukra guna Olah TKP dan menyelidiki kasus tersebut.
Dari hasil sementara yang didapat tentang kejadian tersebut berdasarkan saksi menerangkan bahwa, Pada waktu kakak korban bernama Karsim, ingin pergi ke kamar mandi kemudian melihat pintu gudang dalam keadaan terbuka.
Saksi terkejut melihat adiknya bernama Tarkilah dalam keadaan tergantung dengan posisi leher korban terikat tali tambang warna putih sepanjang sekitar 1,5 meter yang terikat ke atas kayu kaso atap rumah setinggi kurang lebih 3 Meter di ruangan gudang.
Melihat kejadian tersebut selanjutnya Karsim, langsung melepaskan ikatan tali yang menjerat leher korban dan menurunkan korban ke bawah. Namun nahas, korban sudah tidak bernyawa.
[ads-post]
Berdasarkan informasi dari masyarakat bahwa telah ada warga yang gantung diri kemudian anggota Polsek Sukra yang berjumlah 6 Personil dipimpin oleh Kapolsek Sukra Kompol Mashudi, SH, MH, mendatangi TKP.
Selanjutnya Kapolsek Sukra AKP Mashudi menghubungi pihak medis dari Puskesmas setempat untuk memeriksa kondisi korban, dan hasil dari pengecekan tim medis tidak ditemukan tanda tanda kekerasan di tubuh korban, dan dinyatakan Korban meninggal dunia murni gantug diri.
Kapolsek Sukra Kompol Mashudi, SH, MH, mengungkapkan dalam hal ini, berdasarkan keterangan para saksi didapat keterangan bahwa korban gantung diri diduga mengalami depresi karena permasalahan keluarga, Namun dalam hal ini Kapolsek Sukra, pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut. (Red)
Sumber : Humas Polres Indramayu
Ilustrasi |
Kapolsek Sukra Kompol Mashudi, SH, MH yang mengetahui adanya kejadian gantung diri dari laporan anggotanya, langsung mendatangi TKP beserta Personil Polsek Sukra guna Olah TKP dan menyelidiki kasus tersebut.
Dari hasil sementara yang didapat tentang kejadian tersebut berdasarkan saksi menerangkan bahwa, Pada waktu kakak korban bernama Karsim, ingin pergi ke kamar mandi kemudian melihat pintu gudang dalam keadaan terbuka.
Saksi terkejut melihat adiknya bernama Tarkilah dalam keadaan tergantung dengan posisi leher korban terikat tali tambang warna putih sepanjang sekitar 1,5 meter yang terikat ke atas kayu kaso atap rumah setinggi kurang lebih 3 Meter di ruangan gudang.
Melihat kejadian tersebut selanjutnya Karsim, langsung melepaskan ikatan tali yang menjerat leher korban dan menurunkan korban ke bawah. Namun nahas, korban sudah tidak bernyawa.
[ads-post]
Berdasarkan informasi dari masyarakat bahwa telah ada warga yang gantung diri kemudian anggota Polsek Sukra yang berjumlah 6 Personil dipimpin oleh Kapolsek Sukra Kompol Mashudi, SH, MH, mendatangi TKP.
Selanjutnya Kapolsek Sukra AKP Mashudi menghubungi pihak medis dari Puskesmas setempat untuk memeriksa kondisi korban, dan hasil dari pengecekan tim medis tidak ditemukan tanda tanda kekerasan di tubuh korban, dan dinyatakan Korban meninggal dunia murni gantug diri.
Kapolsek Sukra Kompol Mashudi, SH, MH, mengungkapkan dalam hal ini, berdasarkan keterangan para saksi didapat keterangan bahwa korban gantung diri diduga mengalami depresi karena permasalahan keluarga, Namun dalam hal ini Kapolsek Sukra, pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut. (Red)
Sumber : Humas Polres Indramayu